METRO,SIANTAR | Sesosok pria tanpa identitas yang ditemukan warga dalam kondisi kritis di lokasi perladangan Jalan Batu Permata Raya, Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Sabtu (23/7/2022), akhirnya meninggal dunia.
Pria itu menghembuskan nafas terakhirnya setelah dua hari dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih Pematang Siantar.
Sebelum meninggal dunia, pria itu masih sempat siuman. Hanya saja, dia tidak banyak berbicara saat ditanyai oleh perawat di rumah sakit berplat merah tersebut.
“Tadi pagi meninggalnya, sekitar pukul 05.30 WIB. Saat ini, jenazahnya sudah di ruangan forensik. Kemarin sempat sadar, kami ajak bicara. Dia minta teh manis. Nggak berapa lama, meninggal dunia,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wadir I Bidang Palayanan Medis dan Perawatan RSUD Djasamen Saragih dr Ferry Duan, Senin (25/7/2022).
Ferry menjelaskan, saat pertama kali dibawa ke RSUD Djasmen Saragih, dan kondisi pria cukup memperihatinkan. Tubuhnya kurus.
“Saat dibersihkan sama perawat, ditemukan ulat di badannya. Hemoglobin (Hb) g/d L (gram perdesi liter) menurun dan dia mengalami Anemia,” ungkap Ferry.
Ferry mengimbau agar masyarakat yang mengenal pria tersebut datang menjemput jenazahnya di ruangan Forensik RSUD Djasmen Saragih Pematang Siantar.
“Kita harapkan kepada pihak keluarga atau ada yang mengenal pria tanpa identitas ini agar datang ke ruangan Forensik RSUD Djasamen dan menjemput jenazahnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Forensik RSUD Djasmen Saragih Pematang Siantar dr Reinhard Hutahaean menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial soal pemakan pria tanpa identitas itu.
Adapun ciri-ciri pada pria tersebut yakni tinggi badan 165 centimeter, rambut pendek berwarna
kekuning-kuningan, usinya berkisar 40 tahun, tubuh kurus dan memiliki riwayat penyakit kronis.(zeg)
