METROMEDAN | Wali Kota Medan, Muhammad Bobby A. Nasution meresmikan Kantor Sekretariat DPD Majelis Agama Buddha Guang Ji Indonesia (MABGI) Provinsi Sumatera Utara dan DPC Majelis Agama Buddha Guang Ji Indonesia (MABGI) Kota Medan di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Rabu (12/1/2022).
Wali Kota Medan dalam sambutannya menyampaikan, kehadiran kantor sekretariat tersebut diharapkan semakin meningkatkan kerukunan kehidupan antar umat beragama di Kota Medan yang selama ini sudah terjalin dengan baik akan semakin lebih baik lagi ke depannya.
Bobby mengajak seluruh umat Buddha di Kota Medan untuk menjaga kerukunan di internalnya dulu.
“Kerukunan dan keharmonisan sesama internal umat Buddha harus terus dijaga dengan menanamkan landasan ajaran agama, terutama terhadap anak-anak muda atau generasi milenial sehingga tertanam di dalam hatinya masing-masing. Sebab, agama mana pun tidak ada yang mengajarkan untuk memusuhi saudara-saudaranya.” kata Bobby Nasution.
“Apabila kerukunan dan keharmonisan internal umat Buddha sudah terlaksana dengan baik, maka selanjutnya yang kedua, kita harus menjaga keharmonisan dengan sesama umat beragama lainnya yang ada di Kota Medan. Sebab, Medan terdiri dari berbagai suku dan agama sehingga menjadikannya sebagai miniaturnya Indonesia, termasuk Asia sekali pun karena berbagai suku bangsa di Asia ada juga di Kota Medan.
“Kita hidup tidak sendiri dan bukan hanya dalam satu kelompok, tetapi dalam berbagai kelompok, etnis serta agama. Oleh karenanya kerukunan hidup beragama harus selalu kita jaga dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Bobby.
Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat, unsur Forkopimda dan stakeholder yang ada karena berkat kerja sama dan kolaborasi yang dilakukan Kota Medan senantiasa aman dan kondusif. Kemudian, Bobby mengajak semua untuk bersama-sama untuk menjaga dan menekan penyebaran Covid-19 di Kota Medan. Apalagi, ungkapnya, saat ada varian Omicron sehingga penyebarannya tidak terjadi di Kota Medan.
“Kita sudah sama-sama merasakan begitu lelahnya ketika Covid-19 menyebar begitu cepatnya, sehingga semua kegiatan dan aktifitas nyaris lumpuh. Kita tidak ingin itu terjadi lagi, mari sama-sama kita jaga,” pesannya.
Sementara itu, Ketua DPD WALUBI Sumut, Brilian Moktar dalam sambutannya memberikan apresiasi dan mewakili segenap pengurus WALUBI mengucapkan selamat dan sukses atas peresmian kantor sekretariat tersebut.
Ia berharap Majelis Agama Buddha Guang Ji Indonesia (MABGI) bisa terus bersama WALUBI dalam melakukan berbagai kegiatan pelayanan dan pembinaan kepada masyarakat.
“Kita sebagai umat beragama harus bisa toleransi dan saling memahami, serta menghargai dan menghormati kepercayaan dari masing-masing individu. Dengan demikian, kerukunan antar umat beragama dapat terwujud .” pesan Brilian Moktar.
Selanjutnya, perwakilan dari DPP Majelis Agama Buddha Guang Ji Indonesia, Bima, S.H. mengatakan mewakili Ketua Umum MABGI memberikan apresiasi bahwa pengurus MABGI di seluruh wilayah provinsi Sumatera Utara yang selama ini sangat proaktif dalam melakukan berbagai aksi dan karya nyata.
“Mari tetap bersemangat dan dengan jiwa pelayanan persiapkan dan kerjakanlah program-program yang dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat. Sehingga, keberadaan MABGI dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat. Harapan saya, pengurus MABGI dapat berkolaborasi dengan pemerintah provinsi Sumatera Utara dan pemerintah kota Medan dalam melakukan kegiatan pengabdian pada bangsa dan negara.” kata Bima,
Ketua Panitia Pembangunan Kantor Sekretariat, yang juga merupakan Sekretaris DPD WALUBI Sumut.
Albert Masli, Ketua Panitia mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Medan dan tamu undangan yang telah menjadi saksi pada hari yang bersejarah tersebut. Juga berterima kasih kepada seluruh donatur, pengurus, dan relawan yang dalam 1 tahun ini terus berjuang dan berkontribusi secara materil maupun moril. Semoga kebaikan dari semua pihak yang telah mendukung kami, dibalaskan dengan berkah dari Tuhan YMK.
“MABGI diwilayah provinsi Sumatera Utara saat ini memiliki 24 lembaga binaan berupa yayasan, vihara, sekolah minggu Buddha, pusdiklat, maupun lembaga dan komunitas pendukungnya. Sehingga, membutuhkan kantor sekretariat yang memadai dan representatif. Serta menjadi support system kepada lembaga-lembaga binaannya untuk melakukan berbagai kegiatan pelayanan dan pembinaan kepada masyarakat, khususnya umat Buddha. Kami siap berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik itu lembaga negeri maupun swasta,” ungkap Albert Masli.
Acara peresmian kantor tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita yang dilakukan langsung oleh Wali Kota Medan, Muhammad Bobby A. Nasution. (*)