METRO,KARO | Gunung Sinabung kembali mengalami erupsi, Senin (19/7/2021) jak 18.50 WIB dengan tinggi kolom abu 1000 meter dari puncak kawah atau 3.460 Meter di atas permukaan laut.
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 86 mm dan durasi 11 menit 2 detik. Sementara, beberapa desa yang terkena semburan vulkanik diantaranya Desa Kutarayat, Naman Teran.
Tak lama kemudian, Sinabung kembali erupsi susulan dengan tinggi kolom abu 300 meter di atas puncak atau 2760 meter di atas permukaan laut. Saat ini Sinabung masih berstatus level tiga (siaga).
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung, Armen Putra menghimbau kepada masyarakat dan pengunjung wisata agar tidak mendekati zona merah dan desa-desa yang sudah di relokasi.
Adapun zona merah di kawasan Sinabung antara lain radius 3 kilometer dari puncak dan radius sektoral 5 kilometer untuk sektor selatan-timur, dan 4 kilometer untuk sektor timur-utara.
Selain itu ia juga menghimbau agar masyarakat tetap menggunakan masker terutama bila terjadi hujan abu.
“Untuk masyarakat gunakan masker jika hujan abu, dan kepada masyarakat yang tinggal di dekat aliran sungai yang berhulu di Sinabung agar mewaspadai bahaya lahar,” katanya. (HM)