METRO,LABUHANBATU | Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti pasilitas kepulangan Kakek Muhadi (70) ke kampung halamannya di Pulau Jawa setelah terpisah selama 30 tahun dengan keluarganya.
Hal tersebut diungkapkan orang no 1 di mapolres Labuhanbatu itu ketika berkunjung ke kediaman Kakek Muhadi alias wak Cangkul di PT.Andalas Inti Agro Lestari Sabtu (25/6/2022) sore.
Didampingi sejumlah jajarannya, AKBP Anhar, yang disambut hangat Kakek Muhadi, ingin menemui langsung dan sekaligus melihat kehidupan sehari hari ditempat tinggalnya Sang Kakek.
“Kami dari Pihak Polres Labuhanbatu Akan membantu Pak Muhadi pulang kembali ke kampung halamannya di pulau Jawa seperti yang kita tau Pak Muhadi ini sudah terpisah dengan keluarganya selama 30 tahun” ujar Kapolres.
Usai bersenda gurau ditempat tinggal Kakek Muhadi, Kapolres dan rombong memboyong kakek Muhadi ke mapolres Labuhanbatu guna mempersiapkan kepulangannya ke Kampung Halaman untuk bertemu keluarga.
Informasi diperoleh, kepulangan Kakek Muhadi ke kampung halamannya untuk bertemu dengan keluarganya di Kab Trenggalek Provinsi Jawa Timur, nantinya akan didampingi Ps Kanit Bimas Polsek Bilah Hulu Polres Labuhanbatu Aiptu Haris Fadila.
Perlu Diketahui, sebelumnya diberitakan, Kakek Muhadi (70) yang hidup sebatang kara tinggal disebuah gubuk dipekarangan belakang rumah warga di Desa Aek Korsik Labuhanbatu Utara (Labura) itu harus menahan haru dan gembira ketika bertemu dengan keluarga meski sebatas melalui Vidio Call setelah (30) tahun terpisah.
Pertemuan itu bermula ketika seorang warga meminta tolong kepada Personel Polres Labuhanbatu Aiptu Haris Fadillah yang kini menjabat sebagai Kanit Binmas Polsek Bilah Hulu dengan memanfaatkan group samsat se indonesia dimana dirinya dulu pernah bertugas dan hanya butuh satu hari dapat menemukan keluarga sang kakek, yang sebelumnya melalui bantuan personil Bhabinkamtibmas Polsek Bandung Polres Tulungagung Bripka Endri.
Kanit Binmas Polsek Bilah Hulu Aiptu Haris Fadila menyebutkan, Berkat kerjasama dengan personel bhabinkamtibmas Bripka Endri Keberadaan keluarga kakek muhadi dapat diketahui dengan sebelumnya bertemu seorang anaknya yang masih tinggal di Desa tersebut sementara istri dan anak lainnnya kini telah pindah domisili ke Desa Ngadisuko Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek sejak beberapa tahun silam,
Setelah berkordinasi dengan perangkat Desa Ngadisuko akhirnya keluarga yang telah terpisah hampir 30 tahun ini dapat bertatap muka melalui aplikasi seluler
“Dirinya yang mengetahui informasi dari warga dengan data sementara yang ada, langsung berupaya membantu, dan tidak butuh waktu lama dengan dibantu sesama anggota Polri dalam hal ini jajaran Polres Tulungagung, meski pertemuan ini masih sebatas video call melalui aplikasi seluler namun keluarga yang telah terpisah puluhan tahun ini terlihat bahagia,” Kata Aiptu Haris Fadila kepada sejumlah wartawan di kediamannya di Jalan Torpisang Mata Rantauprapat Kamis (23/6/2022).
Dan Katanya, Kakek Muhadi memiliki seorang istri bernama Surti dikaruniai empat orang anak ini sebelumnya merupakan warga desa kesambi Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung Jawa Timur terpisah sejak berangkat dari pulau jawa sekitar tahun 1993 silam bertujuan untuk mencari nafkah ke Negeri jiran Malaysia.
Lebih lanjut dikatakan, Aiptu Haris, akan memfasilitasi kakek Muhadi pulang ke kampung halaman, namun dirinya tidak mau disalahkan atasan makanya saat ini pihak Polres akan berkoordinasi dengan keluarga untuk memfasilitasi kepulangan sang Kakek
Sedangkan Ali mahmud anak bungsu dari kakek Muhadi melalui Vidio Call saat disapa wartawan mengisahkan, saat ayahnya pergi merantau ke malaysia usianya masih 7 bulan, bahkan upaya pencarian dari keluarga sendiri selama ini terkendala oleh biaya, dan hanya doalah yang selalu dibuat agar orang tua bisa berkumpul kembali bersama keluarga.
“Dirinya dan keluarga pun merasa bersyukur dan berterimakasih atas pertemuan ini dan tidak lupa juga kami ucapkan ribuan terimakasih kepada Kepala Kepolisian Resor Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti melalui personelnya dapat mempertemukan dirinya dengan ayah yang telah dianggap selama ini oleh keluarga sudah wafat,” ungkapnya dengan mata berkaca kaca. (Aji)