METRO,JAKARTA | Mahasabha XII Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) telah selesai dilaksanakan. Musyawarah majelis tinggi agama Hindu itu dibuka secara daring oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo pada Kamis (28/10/2021) dan ditutup oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Bapak KH. Ma’aruf Amin secara daring, Minggu (31/10/2021).
Terpilih melalui mekanisme voting, Mayjend TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya kembali dipercaya memimpin kepengurusan PHDI Pusat untuk periode ke-2 masa bakti 2021-2026.
PHDI Provinsi Sumatera Utara yang merupakan peserta dalam mahasabha tersebut turut mengucap syukur, pasalnya pada periode kali ini dapat disematkan 5 orang perwakilan Umat Hindu etnis India untuk duduk di kepengurusan Nasional PHDI.
“Ini merupakan sejarah setelah 62 tahun PHDI terbentuk, hari ini ada 5 orang putra terbaik etnis India Indonesia duduk di kepengurusan pusat dengan posisi strategis. Ini bukti bahwa PHDI adalah rumah besar seluruh umat Hindu, bukan milik etnis tertentu seperti anggapan yang berkembang selama ini,” ujar Siwaji Raja selaku Ketua DPP PHDI Sumatera Utara kepada awak media, Senin (1/2/2021).
Siwaji Raja menjabarkan bahwa ada Pandita Satya Silen dan Pandita Manogeren ditempatkan masing-masing di Sabha Walaka dan Sabha Pandita. Serta di kepengurusan ada Suresh Kumar sebagai Ketua Bidang OKK, Tamil Selvan sebagai Ketua Bidang Sumber Daya Alam, dan Yanto Jaya sebagai Ketua Bidang Hukum.
“Kami turut berbangga dapat mengawal dua tokoh muda Hindu dalam kepengurusan, ada Suresh dan Kang Tamil. Kami berharap, dengan adanya jiwa-jiwa muda ini, metode penyebaran Hindu di Umat bisa mengikuti perkembangan modernisasi tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur Hindu,” jelasnya.
Disisi lain Siwaji Raja berharap agar semua pihak dapat lapang dada dan menyingkirkan kepentingan pribadi dan kelompoknya demi menyelamatkan kepentingan yang lebih besar.
“Ayolah, Mari kita lihat kepentingan yang lebih besar. Kita harus bergandengan tangan memperkuat dharma di umat kita. Tentu semua pihak punya kekurangan dan kelebihan, kita yang harus bijaksana melihatnya. Kita harus beri contoh yang baik kepada umat dan para junior,” tutupnya. (*/Rul)