METRO,MEDAN | Selain mengatakan jika pasien Nurmala Tambun positif corona, pihak rumah sakit Adam Malik Medan juga mengatakan jika pasien mengalami infeksi mata hingga mengalami luka lembam dan mengeluarkan darah.
Hal itulah yang dikatakan Humas RSUP Adam Malik Medan Rosario Dorothy Simanjuntak beralasan korban punya penyakit infeksi mata.
“Pasien juga mengalami infeksi pada mata, sehingga dikonsulkan juga ke dokter mata untuk pengobatan lebih lanjut,” kata Dorothy, Minggu (8/8/2021).
Sementara, saat ditanyakan kenapa kondisi mata korban lebam dan terdapat lubang, Dorothy mengatakan bahwa pihaknya sudah sudah memfasilitasi pihak kelurga pasien dengan tim dokter dan juga pihak kepolisian.
“Kami dari pihak RS sudah memfasilitasi keluarga bertemu dengan tim dokter dimediasi juga oleh Polsek Medan Tuntungan,” kata Dorothy.
Karena peprtemuan tidak membuahkan hasil, akhirnya pihak kepolisian menyarankan pihak keluarga pasien untuk melaporkan kejadian tersebut kepihak kepolisian.
“Tim dokter tadi hadir semua. Mulai awal pasien masuk sampai meninggal. Tidak ada lebam, apalagi kepala bolong, yang ada mereka komplain soal matanya. Dan sudah dijelaskan mata pasien memang infeksi, dan sudah dikonsulkan ke dokter mata utk penanganan nya,” katanya Dorothy.
Meski menyebut pasien mengalami infeksi mata, namun Dorothy tak menjelaskan lebih detail infeksi mata seperti apa yang dialami korban, sehingga membuat matanya membiru saat meninggal dunia.
Terlebih keluarga curiga, bahwa mata korban mengeluarkan darah.
Ditambah lagi ada lubang yang sangat jelas terlihat di bagian kanan kepala.
“Untuk jenazah sudah kami antar ke (RS) Bhayangkara. Kami siap ikuti proses selanjutnya, biar ini cepat clear dan hoaks tidak berkelanjutan,” kata Dorothy. (*/HM)